Pasar crypto bukan sekadar tempat spekulasi, tapi arena yang penuh dengan siklus. Sejak Bitcoin pertama kali diperkenalkan, pasar ini telah bergerak dalam pola naik-turun yang cukup konsisten. Maka sekarang persiapkanlah strategi mendekati akhir siklus crypto 2025 sekarang.
Baca Juga : 7+ Game Penghasil Bitcoin yang Wajib Kamu Coba di 2025!
Jika kita melihat sejarah, puncak bull market biasanya terjadi sekitar 500 hari setelah halving Bitcoin, dan menurut proyeksi, akhir 2025 bisa menjadi penutup dari siklus kenaikan ini.
Namun, seperti yang selalu saya katakan selama lebih dari 10 tahun berkecimpung di dunia trading crypto, forex, dan saham: “Kita tidak bisa menebak puncak, tapi kita bisa bersiap seolah-olah itu sudah dekat.” Jadi, apa saja strategi mendekati akhir siklus crypto?
1. Punya Pemikiran yang Realistis
Kalau kamu masih berpikir bisa jadi miliarder dari investasi crypto tanpa rencana dan strategi, saatnya bangun dari mimpi itu. Investasi itu bukan sulap. Benar, ada beberapa orang yang berhasil mendapatkan keuntungan fantastis dalam waktu singkat, tapi mereka adalah pengecualian, bukan aturan.
Realita di lapangan menunjukkan bahwa kekayaan dibangun dengan konsistensi, bukan keberuntungan. Jadi daripada berharap instan, fokuslah pada strategi jangka panjang, memperbesar penghasilan, dan menempatkan dana di aset yang sehat secara fundamental.
2. Realisasikan Keuntungan Bertahap
Banyak trader pemula terjebak dalam ilusi kekayaan di layar. Mereka senang melihat portofolio hijau cerah, lalu screenshot dan unggah ke media sosial. Tapi kenyataannya? Untung belum benar-benar untung kalau belum dijual.
Gunakan metode take profit bertahap. Misalnya, ketika sebuah aset sudah naik 100%, jual sebagian — mungkin 30% atau 50%. Sisanya bisa kamu biarkan untuk ikut naik jika tren masih kuat. Ini membantu kamu mengamankan modal awal dan tetap punya eksposur jika harga naik lebih tinggi.
3. Pasang Stop Loss Ketat
Stop loss bukan musuhmu — dia justru sahabat terbaikmu saat pasar mulai tidak ramah.
Di akhir siklus, volatilitas pasar bisa gila-gilaan. Altcoins bisa naik 50% dalam sehari dan anjlok 70% dalam semalam. Maka, pasang stop loss yang disiplin terutama di posisi altcoin yang kamu buka di pertengahan hingga akhir bull run.
Gunakan position sizing yang bijak. Jangan pernah alokasikan lebih dari 1–2% dari total portofolio untuk satu posisi jika kamu tidak mau kehilangan tidur karena kecemasan.
4. Jangan Hold Altcoins Saat Memasuki Bear Market
Altcoins memang menarik. Banyak yang naik ribuan persen dalam waktu singkat. Tapi juga, banyak yang hilang dari peredaran saat bear market menyerang.
Sebagian besar Altcoins tidak punya fundamental sekuat Bitcoin atau Ethereum. Ketika pasar berbalik arah, mereka adalah yang pertama kali rontok dan terakhir pulih — jika bisa pulih sama sekali.
Jika kamu sudah cuan besar dari Altcoins, jangan ragu untuk keluar dan lindungi profit yang sudah susah payah dikumpulkan. Jangan terjebak pada “kalau naik lagi sayang”, karena market tidak peduli perasaanmu.
5. Diversifikasi ke Aset Lebih Stabil
Menjelang akhir siklus, sangat disarankan untuk mulai rotasi portofolio ke aset yang lebih stabil atau bahkan stablecoin dan fiat. Tidak ada salahnya menyimpan sebagian besar profit kamu di luar pasar crypto untuk sementara waktu.
Kalau kamu masih ingin bermain di market, fokuslah pada Bitcoin atau Ethereum — dua aset yang terbukti mampu bertahan di berbagai siklus.
6. Persiapkan Dana untuk Bear Market Opportunity
Ingat, setelah bull pasti ada bear. Tapi bear market bukan musibah — itu kesempatan. Gunakan waktu itu untuk membangun kembali portofolio dari dasar dengan harga murah.
Siapkan dry powder, alias cadangan cash, untuk masuk ke market saat semua orang panik. Investor sukses justru lahir saat bear market karena mereka tahu cara memanfaatkan ketakutan pasar.
Baca Juga : 5 Strategi Jitu Trading Crypto di Hari Senin Agar Selalu Profit
Kesimpulan
Crypto bukan cuma soal cuan cepat. Ini soal strategi jangka panjang, disiplin, dan kemampuan mengelola risiko. Menjelang akhir siklus di 2025, kamu harus mulai berpikir seperti investor sejati, bukan spekulan dadakan.
Take profits, pasang stop loss, rotasi aset, dan yang terpenting: jangan serakah. Karena seperti kata Warren Buffett, “Be fearful when others are greedy, and greedy when others are fearful.”
Kalau kamu ingin tetap ada di market saat siklus berikutnya datang, sekaranglah waktunya main aman dan main cerdas.