YouTube Tambah Fitur Timer agar Pengguna Berhenti Scroll Shorts Terlalu Lama!

YouTube Tambah Fitur Timer agar Pengguna Berhenti Scroll Shorts Terlalu Lama!Siapa yang nggak pernah niatnya cuma nonton satu video Shorts di YouTube, tapi ujung-ujungnya malah keterusan sampai berjam-jam? Nah, YouTube sepertinya sadar banget dengan kebiasaan ini. Makanya, mereka baru saja menghadirkan fitur timer khusus buat bantu pengguna mengatur waktu nonton Shorts biar nggak kebablasan.

Baca Juga : Cara Menghilangkan Suara Bising di Video Pakai Audacity & CapCut

Langkah ini bukan cuma soal menjaga kenyamanan pengguna, tapi juga bagian dari upaya YouTube untuk mendorong kebiasaan digital yang lebih sehat. Sekaligus, tentu saja, menjaga hubungan jangka panjang dengan penggunanya tanpa bikin mereka jenuh atau burnout.

Bisa Atur Batas Waktu Nonton Sendiri

Lewat pengaturan di aplikasi, pengguna kini bisa menentukan batas waktu harian untuk menonton video Shorts. Begitu waktu yang sudah ditentukan tercapai, aplikasi akan menampilkan pop-up notifikasi yang memberitahu kalau waktu nonton Shorts sudah habis.

Menariknya, pop-up ini masih bisa kamu tutup dan lanjut nonton lagi kalau memang mau, jadi sifatnya lebih ke pengingat lembut, bukan pembatas keras.

Fitur ini pertama kali tercium awal tahun ini, setelah Android Authority menemukan kode pengembangannya dalam salah satu file APK Android. Tak lama setelah itu, YouTube pun mengonfirmasi kalau mereka memang sedang menguji fitur pembatas waktu untuk konsumsi konten Shorts.

Belum Terhubung dengan Fitur Parental Control

Buat kamu yang penasaran apakah fitur ini bisa dipakai orang tua untuk membatasi anaknya nonton Shorts, jawabannya: belum bisa. Saat ini, batas waktu tersebut belum terintegrasi dengan sistem parental control di YouTube.

Namun, kabar baiknya, YouTube sudah memastikan bahwa integrasi dengan parental control akan hadir tahun depan. Nantinya, anak-anak tidak akan bisa menutup atau mengabaikan notifikasi waktu habis dengan mudah seperti pengguna dewasa.

Fitur Pengingat Lain Juga Masih Ada

Sebenarnya, fitur seperti ini bukan hal baru di YouTube. Sebelumnya, platform video terbesar di dunia ini juga sudah menghadirkan berbagai fitur digital well-being, seperti “Take a Break” dan “Bedtime Reminder”.

Lewat “Take a Break”, pengguna bisa mengatur pengingat yang muncul setiap 15, 30, 60, 90, hingga 180 menit. Saat waktunya tiba, video otomatis berhenti dan layar menampilkan notifikasi agar kamu beristirahat sejenak. Kalau masih mau lanjut nonton, tinggal tap dan reminder-nya akan hilang.

Sementara itu, “Bedtime Reminder” berfungsi sebagai alarm waktu tidur. Pengguna bisa menentukan jam mulai dan jam selesai untuk pengingat ini. Begitu waktu yang sudah diset tiba, aplikasi akan menampilkan notifikasi supaya kamu berhenti menonton dan segera istirahat.

Antara Kepedulian dan Strategi Bisnis

Kalau dilihat sekilas, fitur-fitur seperti ini memang menunjukkan sisi kepedulian perusahaan terhadap kesehatan digital pengguna. Namun di sisi lain, karena sifatnya opsional, banyak yang menilai langkah ini juga sebagai strategi halus YouTube untuk tetap menjaga engagement.

Dengan cara ini, YouTube tetap bisa menunjukkan bahwa mereka mendukung keseimbangan digital tanpa benar-benar mengorbankan waktu tonton pengguna, yang merupakan inti dari bisnis mereka sendiri.

Tekanan Hukum untuk Platform Sosial

Fenomena ini juga muncul di tengah meningkatnya tekanan hukum terhadap platform media sosial. Menurut laporan terbaru dari Bloomberg Law, saat ini ada hampir 2.000 tuntutan hukum yang diajukan di Amerika Serikat.

Para penggugat, mulai dari keluarga, distrik sekolah, hingga jaksa negara bagian, menuduh perusahaan media sosial sengaja merancang fitur adiktif yang bisa berdampak buruk pada kesehatan mental anak-anak.

Baca Juga : YouTube Rilis Fitur Audio Multi Bahasa untuk Semua Kreator

Dengan hadirnya fitur timer di Shorts, YouTube tampaknya ingin menunjukkan bahwa mereka mulai lebih serius dalam mengelola waktu tonton pengguna. Bagi kamu yang sering “terjebak” scroll tanpa henti, fitur ini bisa jadi langkah awal buat lebih sadar waktu dan bijak menggunakan media sosial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *