Canva Resmi Tambahkan Fitur AI Baru, Desain Jadi Lebih Cepat dan Kreatif!

Canva Resmi Tambahkan Fitur AI Baru, Desain Jadi Lebih Cepat dan Kreatif!Canva baru saja meluncurkan serangkaian pembaruan besar berbasis kecerdasan buatan (AI) yang siap mengubah cara penggunanya berkreasi. Dalam pengumuman resminya, perusahaan asal Australia ini memperkenalkan model AI desain buatan sendiri yang memahami layer dan format desain, menjadikannya lebih canggih dibandingkan generator gambar biasa.

Baca Juga : 10+ Aplikasi Edit Video Gratis Selain CapCut yang Wajib Kamu Coba di 2025

Lewat model ini, Canva kini bisa menghasilkan desain dengan lapisan yang bisa diedit secara langsung. Jadi, pengguna tidak lagi terbatas pada hasil gambar datar seperti sebelumnya. Model baru ini juga dapat digunakan di berbagai format desain, mulai dari postingan media sosial, presentasi, papan kolaborasi (whiteboard), hingga pembuatan situs web.

Model AI Desain Pertama dari Canva

Robert Kawalsky, Global Head of Product Canva, menjelaskan bahwa perusahaan sebelumnya menggunakan diffusion model untuk menghasilkan gambar datar. Namun kini, mereka melangkah lebih jauh dengan model “Omni” yang memungkinkan pengguna untuk mengedit elemen desain langsung dari hasil AI.

“Selama ini, banyak orang kesulitan ketika harus membuat visual hanya dengan mengetikkan prompt panjang. Padahal, mereka ingin bisa mulai dari prompt dan melanjutkan proses editing secara manual,” ujar Kawalsky dikutip dari TechCrunch.

Dengan teknologi baru ini, Canva ingin menggabungkan dua dunia: kemudahan AI dan fleksibilitas kreatif pengguna.

Asisten AI yang Lebih Pintar dan Terintegrasi

Awal tahun ini, Canva memperkenalkan Canva AI Assistant, asisten berbasis obrolan yang bisa menghasilkan konten visual dari perintah teks. Kini, asisten ini telah diintegrasikan ke seluruh antarmuka Canva — termasuk di tab desain dan elemen.

Menariknya lagi, pengguna bisa menandai AI lewat komentar (@mention) untuk meminta saran teks, gambar, atau ide desain ketika sedang kolaborasi tim. Tak berhenti di situ, AI Canva kini juga mampu membuat objek 3D dan meniru gaya seni dari desain lain hanya dengan satu klik.

Koneksi Data dan Desain Lewat Spreadsheet & Mini Apps

Canva juga memperkenalkan produk baru berupa spreadsheet dan fitur pembuatan aplikasi mini (mini apps) berbasis prompt. Dua fitur ini kini saling terhubung, memungkinkan pengguna untuk memanfaatkan data dari spreadsheet dan mengubahnya menjadi widget visual interaktif.

Misalnya, data penjualan atau survei pelanggan dapat divisualisasikan langsung dalam bentuk grafik dinamis di dalam desain Canva, tanpa perlu berpindah aplikasi.

Platform Marketing Berbasis AI

Untuk mendukung para pelaku bisnis dan marketer, Canva juga meluncurkan Canva Grow, platform pemasaran terpadu yang memanfaatkan AI untuk membuat konten sekaligus menganalisis performanya.

Fitur ini merupakan hasil dari akuisisi perusahaan ad analytics bernama MagicBrief. Melalui Canva Grow, pengguna bisa membuat materi iklan, mengukur efektivitas kampanye, hingga mempublikasikan iklannya langsung ke platform seperti Meta (Facebook dan Instagram).

Semua dalam satu tempat, efisien dan praktis.

Fitur Baru Lainnya

Tak berhenti di fitur AI, Canva juga menambahkan kemampuan baru seperti pembuatan formulir (forms) untuk mengumpulkan respon dari audiens, mirip dengan Google Forms. Selain itu, Canva kini punya fitur desain email agar pengguna bisa membuat template promosi atau newsletter sesuai identitas merek mereka.

Affinity Kini Gratis

Satu kabar besar lainnya: Canva mengumumkan bahwa Affinity Suite, software profesional yang diakuisisi tahun lalu — kini akan gratis selamanya.

Affinity juga sedang didesain ulang agar penggunanya bisa mengakses alat vektor, piksel, dan layout dalam satu antarmuka. Integrasinya semakin erat dengan Canva, sehingga desainer bisa memindahkan objek dari Affinity ke Canva tanpa hambatan. Bahkan, pengguna Affinity juga bisa memanfaatkan Canva AI langsung di dalam aplikasinya.

Baca Juga : Cara Merubah Suara di Capcut Jadi Lebih Lucu & Keren

Dengan semua inovasi ini, Canva semakin menegaskan posisinya bukan hanya sebagai alat desain, tapi juga sebagai platform kreatif serba bisa yang menggabungkan teknologi, kolaborasi, dan AI dalam satu ekosistem terpadu.

Kini, berkreasi bukan lagi soal kemampuan teknis — tapi tentang ide, dan Canva siap membantu setiap ide itu jadi kenyataan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *