Beberapa waktu terakhir, suasana market crypto benar-benar terasa berbeda. Bitcoin mencetak rally, Ethereum ikut melesat, dan altcoin seakan berlomba menghiasi chart dengan warna hijau. Kalau melihat situasi ini, wajar saja banyak orang merasa optimis bahkan terlalu percaya diri.
Baca Juga : 5 Cara Jago Entry di Pasar Kripto Agar Profit Maksimal
Media sosial ramai dengan cerita cuan, grup-grup investasi penuh dengan diskusi, dan tidak sedikit orang yang tadinya pasif sekarang tiba-tiba ikut berbicara soal crypto.
Namun, ada hal yang perlu kita ingat baik-baik: euforia pasar sering kali menjadi pedang bermata dua. Ketika market terlihat terlalu sempurna, justru di situlah risiko besar sedang menunggu. Berdasarkan pengalaman saya lebih dari 10 tahun berinteraksi dengan pasar baik di saham, forex, maupun crypto siklus seperti ini sudah berulang kali terjadi. Dan hasilnya? Mereka yang tidak siap sering kali kehilangan keuntungan dalam sekejap.
Jadi, apa yang sebaiknya kita lakukan saat market dalam keadaan euforia? Mari kita bahas dengan santai tapi serius.
1. Jangan Terlalu Euforia
Rasanya menyenangkan ketika portofolio serba hijau. Namun hati-hati, terlalu larut dalam euforia justru bisa membuat kita lengah. Banyak investor yang terjebak pada ekspektasi berlebihan, merasa harga akan terus naik tanpa henti. Padahal, sejarah sudah berulang kali menunjukkan: tidak ada yang naik selamanya.
Contohnya, saat bull run 2017 banyak koin altcoin terbang ribuan persen. Tapi beberapa bulan setelahnya, mayoritas hancur hingga 80–90%. Investor yang terlambat sadar justru menanggung kerugian besar.
Tips sederhana: nikmati profit, tapi tetap realistis. Jangan sampai keyakinan berlebihan membuat kita menutup mata dari risiko.
2. Jangan FOMO
Fenomena FOMO (Fear of Missing Out) adalah jebakan klasik. Banyak trader baru terjun membeli koin setelah melihat grafik sudah naik ratusan persen. Sayangnya, sering kali keputusan seperti ini justru membawa mereka membeli di puncak harga.
Percayalah, peluang di market crypto selalu ada. Jangan takut ketinggalan. Daripada masuk dengan panik hanya karena melihat orang lain untung, lebih baik tunggu momen yang benar-benar jelas.
Saya pribadi lebih suka melewatkan satu peluang tapi tetap menjaga modal, daripada nekat masuk hanya karena takut tertinggal. Ingat, market selalu memberikan kesempatan baru.
3. Pantau Sentimen Pasar
Market bukan hanya angka-angka di chart. Psikologi dan sentimen punya pengaruh yang sangat besar terhadap arah pergerakan harga. Salah satu alat yang sering saya gunakan adalah Fear and Greed Index.
Biasanya, ketika index menunjukkan level “greed” yang ekstrem, artinya investor terlalu optimis. Di titik inilah risiko koreksi besar sering muncul. Sebaliknya, ketika index berada di level “fear”, justru sering jadi kesempatan akumulasi karena banyak orang sedang panik menjual.
Selain itu, jangan lupakan siklus empat tahunan Bitcoin. Setiap kali memasuki fase akhir siklus, market biasanya memasuki euforia besar-besaran sebelum akhirnya koreksi panjang. Jika kamu tahu pola ini, akan lebih mudah mempersiapkan strategi dibanding hanya ikut-ikutan hype.
4. Punya Exit Plan yang Jelas
Banyak trader sibuk mencari entry terbaik, tapi lupa merencanakan exit strategy. Padahal, inilah yang menentukan apakah profit bisa dinikmati atau justru menguap begitu saja.
Tidak ada tren yang abadi. Bahkan Bitcoin pernah jatuh lebih dari 80% setelah bull run. Untuk altcoin, banyak yang hancur sampai tidak pernah kembali ke harga tertingginya.
Karena itu, sebelum terlambat:
- Tentukan target take profit sejak awal.
- Jangan biarkan euforia membuatmu serakah.
- Lakukan rebalancing portofolio, kurangi porsi altcoin secara bertahap ketika market panas.
- Ingat pepatah lama trader: lebih baik ambil profit sekarang, daripada hanya menyimpan screenshot portofolio yang dulu sempat hijau.
Baca Juga : 4 Jenis Diversifikasi Altcoins yang Wajib Diketahui Investor Pemula
Kesimpulan
Euforia market memang menyenangkan, tapi juga berbahaya kalau tidak disikapi dengan bijak. Trader dan investor yang sukses bukanlah mereka yang selalu membeli di harga paling rendah atau menjual di harga paling tinggi, melainkan mereka yang mampu menjaga disiplin dan tidak dikuasai emosi.
Kuncinya sederhana: tetap realistis, sabar, dan disiplin. Jangan biarkan hype menutup logika. Market crypto memang penuh peluang, tapi juga penuh jebakan. Kalau kamu bisa mengendalikan diri di tengah euforia, percayalah dalam jangka panjang portofolio kamu akan jauh lebih sehat dibanding mereka yang hanya ikut arus.
