Kamu yang sedang belajar jaringan komputer dan ngincer sertifikasi seperti CCNA atau CCNP pasti kenal dengan perangkat Cisco. Kali ini kita akan bahas tuntas perintah dasar router Cisco, lengkap dengan penjelasan fungsinya, contoh penggunaannya, sampai tips menghadapi ujian sertifikasi.
Baca Juga : Cara Bypass Account Microsoft untuk Laptop/PC Baru 100% Berhasil
Jadi, buat kamu yang lagi serius menekuni jalur karier sebagai network engineer atau cuma pengen jago mainin perangkat Cisco, artikel ini pas banget jadi bahan belajar!
Kenapa Penting Menguasai Perintah Dasar Router Cisco di 2025?
1. Kebutuhan Industri Jaringan & Posisi Network Engineer
Kebutuhan akan tenaga ahli jaringan terus meningkat. Mulai dari perusahaan fintech, startup, sampai instansi pemerintah, semua butuh jaringan yang cepat, aman, dan stabil. Nah, posisi seperti network administrator, network support, dan engineer makin banyak dicari.
Untuk itu, kamu perlu “senjata” yang bisa bikin CV kamu beda dari yang lain. Salah satunya: kemampuan konfigurasi perangkat jaringan menggunakan Cisco CLI (Command Line Interface).
2. Cisco: Raja Vendor di Dunia Jaringan
Kalau kita ngomong soal perangkat jaringan, nama Cisco masih jadi pemain utama. Banyak perusahaan pakai switch dan router dari Cisco karena performanya yang stabil dan fitur keamanannya yang lengkap. Jadi, wajar banget kalau banyak materi pelatihan dan ujian sertifikasi berfokus ke perangkat Cisco.
3. Hubungan antara Perintah Dasar & Ujian Sertifikasi (CCNA/CCNP)
Ujian seperti CCNA (Cisco Certified Network Associate) dan CCNP (Cisco Certified Network Professional) nggak cuma ngetes teori aja. Kamu juga harus tahu cara pakai perintah di CLI secara langsung. Jadi kalau kamu nggak paham perintah dasarnya, siap-siap pusing pas ketemu soal praktik.
Cara Akses Router Cisco via CLI
Sebelum mulai ngetik perintah, kamu harus tahu dulu gimana cara masuk ke perangkat router-nya.
1. Koneksi via Kabel Console (USB/Serial)
Biasanya, kamu akan butuh kabel console buat nyambungin laptop ke router Cisco. Ada dua jenis umum:
- Kabel Console RJ-45 to USB
- Kabel Console Serial to USB (untuk laptop/laptop lawas)
Colokin kabel ini dari router ke laptop, lalu lanjut ke software terminal.
2. Tools yang Digunakan (PuTTY, Tera Term, SecureCRT)
Setelah kabel tersambung, kamu butuh aplikasi buat buka koneksi ke router. Beberapa tools populer:
- PuTTY – Gratis, ringan, dan gampang dipakai.
- Tera Term – Cocok untuk log aktivitas CLI.
- SecureCRT – Fitur lengkap, tapi berbayar.
Pilih yang sesuai kebutuhan. PuTTY udah cukup oke buat belajar dasar-dasar.
Mode dalam CLI
Di CLI Cisco, kamu akan sering berpindah mode. Nih, urutannya:
-
User EXEC Mode
Ditandai dengan tanda>
(contoh:Router>
). Bisa pakai perintah basic kayakping
. -
Privileged EXEC Mode
Tanda#
(contoh:Router#
). Akses penuh ke konfigurasi dan informasi sistem. Masuk ke sini dengan perintahenable
. -
Global Configuration Mode
Dari Privileged, masuk denganconfigure terminal
. Ini tempat kamu mulai konfigurasi serius ubah nama, IP, routing, dan lain-lain.
Daftar Perintah Dasar Router Cisco Beserta Fungsi dan Contoh
Biar makin gampang, kita bagi jadi beberapa kategori. Berikut daftarnya:
Navigasi & Mode CLI
Perintah | Fungsi |
---|---|
enable |
Masuk ke mode privileged EXEC |
disable |
Kembali ke user EXEC |
exit |
Keluar dari mode CLI saat ini |
configure terminal |
Masuk ke global configuration mode |
Konfigurasi Dasar
Perintah | Fungsi |
---|---|
hostname R1 |
Mengganti nama router menjadi R1 |
interface g0/0 |
Masuk ke interface tertentu |
ip address 192.168.1.1 255.255.255.0 |
Atur IP di interface |
no shutdown |
Mengaktifkan interface |
Routing
Perintah | Fungsi |
---|---|
ip route |
Membuat static route |
router rip |
Masuk ke mode routing RIP |
router ospf 1 |
Masuk ke konfigurasi OSPF area 1 |
network 192.168.1.0 |
Menentukan network yang dirouting |
Manajemen
Perintah | Fungsi |
---|---|
show running-config |
Melihat konfigurasi aktif saat ini |
copy running-config startup-config |
Simpan konfigurasi ke NVRAM |
write memory |
Alternatif menyimpan konfigurasi |
reload |
Restart router |
Troubleshooting
Perintah | Fungsi |
---|---|
ping 8.8.8.8 |
Tes koneksi ke IP tertentu |
traceroute 8.8.8.8 |
Lacak rute jaringan |
show ip interface brief |
Cek status IP semua interface |
debug |
Lihat detail aktivitas sistem |
Tips Mengingat Perintah Router Cisco untuk Ujian Sertifikasi
1. Kelompokkan Perintah Berdasarkan Fungsi
Misalnya, buat satu daftar untuk konfigurasi IP, satu untuk routing, satu lagi untuk manajemen. Ini akan bantu otak kamu mengingat lebih cepat karena perintah jadi lebih terstruktur.
2. Gunakan Simulasi di Cisco Packet Tracer atau GNS3
Simulasi itu ibarat latihan sebelum pertandingan. Dengan Cisco Packet Tracer (gratis) atau GNS3 (lebih advanced), kamu bisa eksperimen konfigurasi tanpa takut rusak perangkat asli.
3. Latihan dengan Soal Konfigurasi Sederhana
Mulailah dari soal-soal ringan kayak atur IP, aktifin antarmuka, sampai routing statis. Lanjut ke topik-topik dynamic routing, NAT, ACL, dan VLAN kalau kamu udah lebih pede.
Contoh Soal Ujian yang Menggunakan Perintah Dasar
Soal 1: Konfigurasi IP Statis
Diberikan router dengan interface G0/0. Atur IP 192.168.10.1/24 dan aktifkan interface.
Jawaban:
enable
configure terminal
interface g0/0
ip address 192.168.10.1 255.255.255.0
no shutdown
Soal 2: Routing Statis vs Dynamic
Buat static route dari R1 ke 192.168.20.0/24 via 10.10.10.2
Jawaban:
ip route 192.168.20.0 255.255.255.0 10.10.10.2
Untuk routing OSPF:
router ospf 1
network 192.168.10.0 0.0.0.255 area 0
Soal 3: Konfigurasi Akses Remote (SSH)
Buat akses SSH ke router dengan domain mylab.local dan user admin
Jawaban:
hostname R1
ip domain-name mylab.local
crypto key generate rsa
username admin password admin123
line vty 0 4
login local
transport input ssh
Buat yang mau kumpulan perintah router cisco buat di simpan atau di cetak bisa pakai ini:
Baca Juga : 25+ Perintah Dasar Switch Cisco Lengkap Beserta Fungsinya
Kesimpulan
Menguasai perintah dasar router Cisco bukan cuma bekal buat lulus ujian sertifikasi, tapi juga fondasi penting buat kamu yang mau berkarier di dunia jaringan. Dengan skill ini, kamu bisa konfigurasi perangkat, troubleshooting jaringan, dan ngerti apa yang sebenarnya terjadi di balik kabel-kabel dan lampu LED router.
Jadi, jangan cuma dibaca ya langsung praktik di lab, simulasi, atau ikut pelatihan. Karena skill jaringan itu makin mantap kalau diasah lewat pengalaman.